msibr97.blogspot.com

Senin, 09 Mei 2016

Phobia itu apa?










Apakah itu phobia?


Phobia merupakan suatu situasi dimana seseorang bertindak irasional dan mempunyai ketakutan yang besar akan sesuatu. Biasanya seseorang yang mempunyai phobia akan merasakan suatu ketakutan pada saat tertentu. Phobia biasanya disebabkan oleh seseorang yang mengalami trauma masa lalu. Rasa trauma tersebut membekas didalam kesadarannya. Karena katakutan yang sangat, rasa truma ditekan samapai pada wilayah ketidaksadaran.Sampai dalam tahan ini, phobia yang menentukan. Meski berada di wilayah ketidaksadaran, rasa trauma ini sangat dominan mempengaruhi perilaku dan berfikir. Karena saking dominannya, kesadaran seseorang tak akan mampu untuk mengontrol trauma. Jadilah, trauma tersebut menjadi phobia yang menjangkiti teridap seumur hidupnya.



Salah satunya adalah phobia pada ketinggian atau disebut juga dengan istilah acrophobia. Seseorang yang menderita phobia pada ketinggian akan menghindarkan diri untuk berada pada tempat-tempat dengan ketinggian tertentu. Bila sangat terpaksa untuk naik ke tempat tinggi, biasanya yang terjadi adalah rasa tegang yang luar biasa, mual, pusing, berkeringat dingin, ritme jantung yang tidak beraturan dan sesak nafas. Untuk kasus dengan tingkat keparahan tertentu, penderita akan merasa takut meskipun ia berada di tempat yang tingginya hanya tiga meter dari permukaan tanah sekalipun.
Ada beberapa metode yang bisa dijadikan tips untuk menghilangkan phobia pada ketinggian, yaitu:

  1. Tips metode hypnotheraphyMelalui metode ini penderita phobia diberi sugesti-sugesti untuk menghilangkan rasa ketakutannya. Nantinya sugesti-sugesti itu harus ia ingat terus menerus hingga ia mulai melupakan ketakutannya sendiri. Metode seperti ini hampir sama seperti metode penyembuhan dari dalam diri penderita.
  2. Tips metode exposure treatment yang ekstremTips selanjutnya bisa dengan menggunakan metode exposure treatment yang ekstrim. Teknisnya, si penderita fobia pada ketinggian diletakkan pada tempat yang tinggi berulang kali hingga akhirnya ia terbiasa berada pada posisi tersebut dan ketakutannya terlupakan.
  3. Tips Metode desentisisasi sistematisBiasanya metode yang satu ini ampuh untuk mengatasi phobia dalam tingkat keparahan ringan. Si penderita phobia yang takut pada ketinggian diminta membayangkan hal-hal yang indah ketika berada di ketinggian. Misalnya membayangkan serunya bermain flying fox, roller coaster, dan lain sebagainya.
  4. Tips metode abreaksiPada metode ini, penderita yang sebelumnya membayangkan serunya berada di ketinggian, diminta membiasakan diri terus menerus berimajinasi seperti tersebut. Melihat tayangan televisi yang menyuguhkan aksi yang menyenangkan di ketinggian pun bisa menjadi tips ampuh. Baru setelah terbiasa mengimajinasikannya, pelan-pelan si penderita dibawa ke tempat-tempat tinggi dan mintalah ia untuk melakukan sesuai apa yang sedang diimajinasikannya.
  5. Tips metode reframingPenderita fobia disuruh membayangkan kembali menuju masa lampau dimana permulaannya si penderita bisa mengalami phobia ketinggian. Saat ia terkenang, motivasikan pada dirinya bahwa sebenarnya semua orang bisa mengalami seperti dirinya namun berhasil keluar dari ketakutan-ketakutannya. Motivasi yang dilakukan berulangkali tentu akan menumbuhkan kepercayadirian sekaligus membangkitkan keberaniannya kembali.
Mungkin hanya demikian dari saya, kurang lebihnya mohon maaf.
Selamat Datang di Blog saya